Site icon Lintas Fokus

Fulham vs Man City Bisa Bikin Kaget: Data yang Buat The Citizens Tidak Boleh Lengah

Kupas tuntas Fulham vs Man City.

Kupas tuntas Fulham vs Man City.

Lintas Fokus Pertandingan Fulham vs Man City di Craven Cottage pada Selasa 2 Desember 2025 pukul 19.30 waktu setempat atau Rabu dini hari WIB langsung menarik perhatian karena kedua tim datang dengan cerita yang saling bertolak belakang. Fulham yang baru saja menumbangkan Tottenham 2–1 di London Utara, kembali ke kandang dengan kepercayaan diri tinggi dan target memperpanjang tren positif.

Di sisi lain, Manchester City baru saja menang dramatis 3–2 atas Leeds di Etihad lewat dua gol Phil Foden yang memastikan mereka tetap menempel Arsenal di puncak klasemen. Kemenangan itu menyelamatkan City dari tiga hasil buruk beruntun dan menjadi alarm bahwa lini belakang mereka masih rapuh. Laga Fulham vs Man City akhirnya bukan hanya soal tiga poin, tetapi juga ujian konsistensi bagi sang juara bertahan dan tolok ukur kebangkitan tuan rumah.

Secara klasemen, City datang sebagai runner up sementara dengan 25 poin dari 13 pertandingan, hasil delapan kemenangan, satu imbang, dan empat kekalahan. Fulham berada di posisi ke 15 dengan 17 poin, namun memiliki catatan kandang cukup solid dengan empat kemenangan, satu imbang, dan hanya satu kekalahan di Craven Cottage musim ini. Fakta ini membuat banyak pengamat mulai mempertanyakan apakah laga Fulham vs Man City kali ini bisa menjadi titik balik kejutan di papan atas.

Konteks Klasemen, Jadwal, dan Tekanan Mental

Jika melihat jadwal, duel ini membuka rangkaian penuh pekan ke 14 Premier League. Fulham diuntungkan karena bermain di kandang terlebih dulu sebelum melakoni partai berat lain di bulan Desember yang padat. Untuk tim seperti Fulham, setiap laga kandang di tengah periode “boxing month” praktis dianggap final kecil, apalagi lawan kali ini adalah kandidat juara.

Dari sisi psikologis, Fulham punya modal besar. Kemenangan atas Tottenham membuat anak asuh Marco Silva meraih empat kemenangan dalam lima laga di semua kompetisi, indikasi bahwa skema penguasaan bola dan transisi cepat mereka mulai padu. Para pemain seperti Harry Wilson, Samuel Chukwueze, dan Raul Jimenez mulai menemukan ritme, sementara Sander Berge dan Alex Iwobi memberi keseimbangan di lini tengah.

Sebaliknya, City datang dengan beban lain. Musim ini mereka sudah empat kali kalah di liga, lebih banyak dibanding periode yang sama musim lalu. Pertahanan yang biasanya kokoh kini beberapa kali kehilangan konsentrasi, terlihat saat mereka hampir membuang keunggulan dua gol melawan Leeds sebelum Foden menyelamatkan keadaan di menit tambahan. Tekanan untuk terus menang sangat besar, karena Arsenal masih memimpin klasemen dengan jarak lima poin.

Situasi itu membuat laga Fulham vs Man City terasa seperti “harus menang” bagi pasukan Pep Guardiola. Hasil seri saja sudah dianggap kerugian dalam perburuan gelar, sementara Fulham bisa bermain lebih lepas karena target realistis mereka adalah menjauh dari zona degradasi dan menyentuh papan tengah.

Data, Lineup, dan Kelemahan yang Bisa Dieksploitasi

Secara statistik, rekor pertemuan memang kejam terhadap Fulham. City memenangkan 18 pertemuan terakhir di semua ajang, termasuk 15 kemenangan beruntun di Premier League, rekor kemenangan terpanjang satu tim atas tim lain dalam sejarah liga. Artinya, hampir seluruh skuad Fulham belum pernah merasakan kemenangan atas City. Namun angka juga menunjukkan bahwa dalam beberapa pertemuan terakhir Fulham lebih sering mampu mencetak gol, meski tetap kalah.

Dalam laga Fulham vs Man City kali ini, Marco Silva diperkirakan tidak akan banyak mengubah susunan pemain yang mengalahkan Spurs. Bernd Leno hampir pasti kembali di bawah mistar, dibentengi duet Calvin Bassey dan Joachim Andersen, dengan Kenny Tete di kanan serta Ryan Sessegnon menggantikan Antonee Robinson yang masih cedera lutut. Di lini tengah, kombinasi Berge, Iwobi, dan Josh King memberikan keseimbangan antara tekel dan progresi bola, sedangkan trio Wilson, Chukwueze, dan Jimenez menjadi tumpuan serangan.

City datang dengan kekuatan besar di lini depan. Erling Haaland, yang mengejar rekor 100 gol Premier League, kembali menjadi ancaman utama. SportsMole menyebutkan bahwa ia sudah mengoleksi enam gol dalam enam penampilan liga terakhir melawan Fulham, catatan yang membuat kiper seperti Leno harus ekstra waspada. Di belakang Haaland, Phil Foden sedang dalam performa puncak setelah brace ke gawang Leeds, sementara Jeremy Doku memberi dimensi kecepatan dan duel satu lawan satu.

Perubahan besar terjadi di posisi penjaga gawang City. Gianluigi Donnarumma yang didatangkan dari Paris Saint Germain resmi menggantikan Ederson sebagai kiper utama, setelah penjaga gawang Brasil itu hengkang ke Fenerbahce. Donnarumma sudah unjuk kemampuan dengan beberapa penyelamatan penting, tetapi distribusi bolanya masih menjadi sorotan dan bisa dimanfaatkan Fulham untuk menekan sejak goal kick.

Wajib Tahu:

Fulham adalah salah satu “korban favorit” City di era modern. Bernd Leno telah 12 kali berjumpa Manchester City di Premier League dan semuanya berakhir dengan kekalahan, kebobolan total 34 gol, rekor yang ingin segera ia putus di Craven Cottage.

Dari sisi kelemahan, Fulham masih kerap bermasalah dalam mengantisipasi bola mati dan second ball. Gol yang mereka terima banyak datang dari situasi crossing atau sepakan bebas yang tidak dibersihkan dengan sempurna. City punya bek seperti Josko Gvardiol yang berbahaya di udara, sehingga corner dan free kick bisa menjadi senjata penting.

Di sisi lain, lini belakang City yang beberapa pekan terakhir mudah sekali ditembus transisi cepat bisa menjadi area yang dikejar tuan rumah. Gol Leeds dan beberapa peluang lawan sebelumnya lahir dari bola terobosan ke ruang di belakang fullback City yang naik terlalu tinggi. Jika kombinasi Wilson dan Chukwueze dapat memanfaatkan ruang itu, Fulham memiliki peluang menciptakan situasi satu lawan satu melawan Donnarumma.

Prediksi Fulham vs Man City: Skor, Skenario, dan Peluang Kejutan

Melihat semua data, laga Fulham vs Man City hampir pasti akan berjalan dengan tempo tinggi. City tetap difavoritkan oleh bursa taruhan dengan probabilitas kemenangan sekitar 58 persen, Fulham 19 persen, dan hasil imbang 23 persen. Namun angka itu tidak menutup peluang kejutan, terutama jika City kembali kehilangan fokus di lini belakang seperti saat melawan Leeds.

Kunci bagi Fulham adalah efisiensi. Mereka tidak akan mendapatkan banyak peluang, sehingga kualitas eksekusi menjadi krusial. Gol cepat semacam yang mereka buat ke gawang Tottenham akan sangat membantu mengubah atmosfer stadion dan menambah tekanan kepada City. Di sisi lain, Fulham harus meminimalisir pelanggaran di area set piece karena Haaland dan para bek City sangat berbahaya di udara.

City akan mengandalkan kontrol bola di area tengah, mencoba memaksa Fulham bertahan di blok rendah. Jika Rodri kembali absen, peran gelandang lain dalam menjaga keseimbangan sangat penting agar serangan balik Fulham tidak terlalu mudah menembus. Dengan Foden yang tengah on fire dan Haaland yang termotivasi mematahkan rekor pribadi, skenario paling realistis adalah City kembali mencetak lebih dari satu gol.

Untuk kebutuhan prediksi skor, kombinasi data head to head, tren performa, serta kelemahan masing masing tim membuat hasil paling masuk akal adalah kemenangan tipis City. Fulham cukup berpotensi mencetak gol, tetapi sangat sulit membayangkan mereka mampu menjaga gawang tetap bersih sepanjang 90 menit dalam laga Fulham vs Man City kali ini.

Prediksi skor: Fulham 1 3 Manchester City

Skor tersebut mencerminkan dominasi City sekaligus mengakui peningkatan kualitas serangan Fulham belakangan ini. Bagi penggemar taruhan maupun pemain Fantasy Premier League, fokus utama tentu tertuju pada Haaland, Foden, dan Wilson yang memiliki peluang besar terlibat langsung dalam gol.

Sumber: SportsMole

Exit mobile version