Viral Video 8 Detik Diduga Erin Bugis Dalam Mobil Diburu Netizen

Kemajuanrakyat.co.id – Beredar sebuah video yang diduga Erin bugis didalam sebuah mobil yang tersebar di media sosial TikTok.

Video tersebut kini dengan cepat menjadi perbincangan hangat di berbagai plaform media sosial.

Dalam video tersebut juga berisikan teks: pasar ikhwan di tepi jalan, siapakah erin bugis, mari kita sama-sama lihat full!!

Dimana video tersebut berlangsung 8 detik yang sedang mempertontonkan seorang remaja putri sedang berada didalam mobil, terlihat ia mengenakan jilbab dan sempat membukanya.

Kini video tersebut sudah ditonton sebanyak 3,1 juta kali membuat penonton penasaran apa kelanjutan dari video itu.

Diketahui bahwa Erin bugis merupakan selebgram yang cukup dikenal luas di dunia hiburan digital.

Baca juga; Happy Asmara Makan Daging Babi Saat Live TikTok

Setelah video tersebut viral, Erin sempat membuat video klarifikasi bahwa tindakannya didalam video tersebut karena paksaan dari pacarnya.

Ia juga mengungkapkan bahwa dirinya diancam akan dihabisi jika tidak mengikuti keinginan pacarnya.

Dalam pernyataannya, Erin menyampaikan permintaan maaf yang mendalam kepada publik.

“Erin terpaksa banget ngelakuin hal begituan sama pacar Erin didalam mobil, disitu posisi Erin diancem sama pacar Erin,” ungkapnya di akun TikTok @renznotflayyyt, yang kini telah di hapus.

Klarifikasi tersebut muncul untuk meredam spekulasi yang terus berkembang mengenai motif di balik video viral tersebut.

Namun sayang, akun tersebut kini sudah dihapus, sehingga publik tidak bisa lagi mengakses penyataan resmi Erin.

Hal ini juga kembali memicu lebih banyak pertanyaan dari netizen tentang keaslian klaim tersebut dan apa yang sebenarnya terjadi dibalik video viral tersebut.

Banyak yang menyayangkan penghapusan akun tersebut, karena klarifikasi ini dianggap penting untuk menghindari kesalahpahaman lebih lanjut.

Sebagian netizen menduga bahwa tekanan dari publik mungkin menjadi alasan utama di balik penghapusan akun TikTok ini.

Dari kasus Erin ini mengingatkan kita tentang berapa pentingnya menjaga privasi di era digital, sekaligus mengajarkan bahwa tekanan sosial dari media bisa memiliki dampak psikologis yang signifikan.

Kita belajar tentang bagaimana kehidupan pribadi bisa disalahgunakan di media sosial, serta pentingnya berhati-hati dalam berbagi momen pribadi, terutama di ruang digital yang sangat terbuka.