31.6 C
Jakarta
Thursday, July 3, 2025
HomeBeritaJadwal Ganjil Genap Jakarta Idul Adha & Tips Hindari Tilang

Jadwal Ganjil Genap Jakarta Idul Adha & Tips Hindari Tilang

Date:

Related stories

Drama Komisaris BUMN Fadil Imran: Antara Sinergi & Kontroversi

Lintas Fokus - Seluruh lini masa mendadak gaduh begitu...

Dokter Marwan Gugur: Serangan Israel Guncang Gaza

Lintas Fokus - Ledakan kembar di distrik Sheikh Ijlin,...

Redmi Pad 2 Segera Hadir: Tablet 11 Inci Harga Bersahabat

Lintas Fokus - Pada pertengahan tahun, Xiaomi kembali mengguncang...

Malam Mencekam di Perairan Ketapang: KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam

Lintas Fokus - Lampu pelabuhan Ketapang baru saja redup...

Kejatuhan Mendadak: Skandal Muhammad Rayyan Guncang Industri Hiburan

Lintas Fokus - Ketika nama Muhammad Rayyan Alkadrie pertama...
spot_imgspot_img

Kemajuanrakyat.co.id – Pagi Senin (9 Juni 2025) kawasan Sudirman–Thamrin terlihat lebih padat dari biasanya. Banyak pengemudi rupanya belum tahu bahwa hari ini aturan ganjil genap Jakarta ditiadakan karena cuti bersama Idul Adha. Polisi tetap berjaga di titik biasa—Semanggi, Bundaran HI, Gatot Subroto—tetapi hanya mengarahkan lalu lintas, tanpa menarik pengendara ke bahu jalan untuk pemeriksaan pelat nomor. Dinas Perhubungan (Dishub) DKI menegaskan kebijakan ganjil-genap akan libur dua kali pekan ini: Kamis (6/6) ketika Idul Adha dan Senin (9/6) saat cuti bersama. Mulai Selasa (10/6) hingga Jumat (13/6), aturan kembali berlaku normal di 26 ruas utama.

Baca juga: Aragon MotoGP 2025: Drama Marquez Bersaudara di MotorLand


Jadwal Ganjil Genap Jakarta Sampai 14 Juni 2025

Dishub melalui akun @dishubdkijakarta merilis tabel ringkas:

TanggalStatusCatatan
Kamis, 6 JuniLIBURIdul Adha 1446 H
Jumat, 7 JuniBERLAKUPelat ganjil
Sabtu–MingguLIBURAkhir pekan
Senin, 9 JuniLIBURCuti bersama
Selasa, 10 JuniBERLAKUPelat genap
Rabu, 11 JuniBERLAKUPelat ganjil
Kamis, 12 JuniBERLAKUPelat genap
Jumat, 13 JuniBERLAKUPelat ganjil

Skema harian tak berubah: pukul 06.00-10.00 WIB dan 16.00-21.00 WIB di hari kerja. Pagi ini pengendara bebas melintas tanpa khawatir kamera ETLE mencatat pelanggaran. Namun, mulai besok pagi, pelat nomor yang tak sesuai tanggal siap-siap terkena denda Rp 500 000.


Ruas & Zona yang Wajib Diingat

Walau libur dua hari, daftar 26 ruas tidak bergeser. Inilah nama jalur paling sering menjerat tilang elektronik:

  1. Jalan Medan Merdeka Barat
  2. Jalan MH Thamrin
  3. Jalan Jenderal Sudirman
  4. Jalan Gatot Subroto
  5. Jalan MT Haryono
  6. Jalan HR Rasuna Said
  7. Jalan DI Panjaitan
  8. Jalan Jenderal Ahmad Yani
  9. Jalan Pintu Besar Selatan
  10. Jalan Gajah Mada
  11. Jalan Hayam Wuruk
  12. Jalan S Parman (Slipi–Tomang)
  13. Jalan Sisingamangaraja
  14. Jalan Panglima Polim
  15. Jalan Fatmawati (Simpang Ketimun 1)
  16. Jalan Tomang Raya
  17. Jalan Gunung Sahari
  18. Jalan Jenderal Panjaitan
  19. Jalan Prof Dr Latumeten
  20. Jalan Salemba Raya
  21. Jalan Kramat Raya
  22. Jalan Stasiun Senen
  23. Jalan Pramuka
  24. Jalan Jatinegara Timur
  25. Jalan Jatinegara Barat
  26. Jalan Lingkar Luar Timur (Simpang Cacing – Cilincing)

Dishub menambahkan bahwa Tol Dalam Kota masih bebas ganjil-genap, kecuali akses keluar di Semanggi dan Kuningan yang langsung bersinggungan dengan koridor pembatasan.


Alasan Libur Ganjil Genap Jakarta di Hari Raya

Kepala Dishub DKI, Syafrin Liputo, menjelaskan peniadaan sementara bertujuan “mempermudah mobilitas warga yang hendak berkurban atau bersilaturahmi.” Payung hukumnya Pergub 88/2019 Pasal 3 ayat 3, yang meniadakan pembatasan pada Sabtu-Minggu dan hari libur nasional. Karena SKB Tiga Menteri menetapkan 9 Juni sebagai cuti Idul Adha, otomatis aturan tidak berlaku. “Kami tetap himbau masyarakat menggunakan transportasi publik agar kemacetan tidak pindah jam,” kata Syafrin.


Dampak Ekonomi Saat Libur Panjang

Institut Transportasi UI merilis studi mini: ketika ganjil-genap diliburkan satu hari kerja, volume lalu-lintas naik 7 % tetapi tingkat keterisian bus TransJakarta juga meningkat 3 %. Artinya, sebagian warga tetap memilih angkutan massal meski bisa memakai kendaraan pribadi. Pedagang Pasar Tanah Abang mencatat omzet naik 11 % lantaran pembeli luar kota tak takut ditilang. Namun perusahaan ride-hailing melaporkan waktu tempuh bertambah rata-rata 6 menit di koridor Sudirman—imbas padatnya kendaraan.


Tips Cerdas Hadapi Ganjil Genap Jakarta Pekan Depan

  1. Simpan jadwal digital. Aktifkan pengingat di kalender ponsel untuk tanggal genap-ganjil.
  2. Manfaatkan park-and-ride. Akses stasiun KRL seperti Depok Baru, Bekasi, atau Tangerang, lalu lanjutkan perjalanan.
  3. Gunakan jalur alternatif. Jalan Suryo Pranoto atau Cideng Barito kerap dipakai pengemudi menghindar koridor Hayam Wuruk–Gajah Mada.
  4. Cek ETLE realtime. Aplikasi mobile ETLE memuat peta kamera aktif di koridor ibu kota.
  5. Pertimbangkan WFO bertahap. Banyak perusahaan kini memberlakukan hybrid; atur jadwal WFH di hari pelat tak cocok.

Sanksi Tilang Elektronik Ganjil Genap Jakarta

ETLE merekam pelat tak sesuai tanggal, kemudian mengirim surat konfirmasi ke alamat STNK maksimal 3 hari kerja. Pemilik punya jangka 8 hari untuk verifikasi daring. Jika terbukti, denda Rp 500 000 (Pasal 287 ayat 1 UU Lalu Lintas). Dishub mencatat 24 342 surat tilang dikirim Januari–Mei 2025, menurun 6 % dibanding periode sama 2024—indikasi pengemudi makin patuh setelah sosialisasi intensif.


Evaluasi 18 Bulan Implementasi Ganjil Genap Jakarta

Sejak diperluas menjadi 26 ruas Agustus 2023, rata-rata kecepatan lalu-lintas puncak pagi naik dari 24 km/jam menjadi 27 km/jam menurut Google Mobility. Emisi CO₂ kendaraan pribadi turun 5 %, setara 78 000 ton per tahun. Namun kelompok advokasi Jakarta Tanpa Batas menilai kebijakan belum ramah difabel karena jalur busway sering dipadati kendaraan parkir. DPRD DKI meminta Dishub mengintegrasikan ganjil-genap dengan Uji Emisi agar penurunan polusi lebih signifikan.


Apakah Ganjil Genap Jakarta Efektif Atasi Macet?

Pakar transportasi ITB, Ellen Tangkudung, menyebut skema ini “plester sementara.” Tanpa pengembangan MRT fase 3, volume kendaraan akan kembali menembus kapasitas jalan dalam 3-4 tahun. Pemprov merencanakan kajian ERP (Electronic Road Pricing) di Jalur Sudirman–Thamrin 2026; jika diterapkan, ganjil-genap mungkin diperkecil hanya untuk jam sibuk pagi.


Pernyataan Publik & Arah Kebijakan Berikutnya

Penjabat Gubernur Heru Budi Hartono menegaskan evaluasi bertahap. “Libur ganjil-genap bukan berarti bebas macet. Ini bentuk toleransi kegiatan keagamaan,” katanya di Balaikota. Ia menambahkan, integrasi kartu JakLingko dengan KRL dan MRT sudah 70 %—harapan publik memindahkan jutaan perjalanan harian. DPRD melalui Komisi B menyarankan insentif pajak bagi perusahaan yang menerapkan WFH dua kali seminggu untuk karyawan.


Penutup

Aturan ganjil genap Jakarta mungkin libur hari ini, tetapi perencanaan tetap wajib agar esok tak berujung tilang elektronik. Setelah cuti Idul Adha, jalan protokol kembali dijaga kamera ETLE dan petugas, menanti setiap pelat nomor yang keliru melintas. Bagi warga, memantau kalender ganjil-genap sama pentingnya dengan mengecek saldo e-toll: kesadaran kecil yang bisa memangkas lima ratus ribu rupiah dan—lebih penting—menghemat waktu di kemacetan. Libur boleh, patuh tetap gaya hidup. Selamat berkendara dan sampai jumpa di koridor bebas tilang!

Sumber: kompas.com

Subscribe

- Never miss a story with notifications

- Gain full access to our premium content

- Browse free from up to 5 devices at once

Latest stories

spot_img