Kemajuanrakyat.co.id – Dijadwalkan Presiden Prabowo Macron kunjungi Akmil di Magelang dan juga Candir Borobudur hari ini pada Kamis, 29 Mei 2025.
Kunjungan ke Akmil Magelang merupakan agenda pertama yang dimana, Prabowo dan Macron akan meninjau langsung laboratorium bahasa Prancis.
“Presiden Macron berkunjung melihat laboratorium bahasa Prancis, dimana para prajurit-prajurit perwira dan juga bintara yang akan berangkat ke Prancis sudah mahir berbahasa Prancis,” kata Menhan Sjafrie Sjamsoeddin.
Prabowo dan Macron juga akan meninjau fasilitas di lembaga pendidikan militer tersebut, berdialog dengan para taruna serta bersantap siang bersama.
Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Indonesia dan Prancis dalam memperkuat kerja sama di bidang pertahanan, khususnya dalam peningkatan kepasitas sumber daya manusia.
Selain kerjasama antar pemerintah, berbagai kesepakatan juga diteken oleh sektor swasta seperti kolaborasi antara BGR dan Danone untuk program makan bergizi gratis.
Kemudian ada juga kerjasama Danantara dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik dan hilirisasi nikel di Indonesia.
Setelah itu, Prabowo Macron akan mengunjungi Candi Borobudur. Selain menikmati keindahan salah satu keajaiban dunia itu, Prabowo dan Macron akan menandatangani suatu perjanjian.
Baca juga; Choi Jung Woo Meninggal Dunia, Aktor Veteran Usia 68 Tahun
Prabowo Macron Kunjungi Akmil Magelang Menggunakan Helikopter
Presiden Prabowo dan Presiden Macron mendarat di Bandara Internasional Yogyakarta, Kulon Progo.
Kemudian kedua tokoh tersebut kembali ke landasan udara dengan menaiki mobil maung.
Prabowo dan Macron kemudian naik ke helikopter berwarna putih-merah bertulisan “Republik Indonesia” di bagian badan.
Dalam kesempatan tersebut, Prabowo sempat terlihat menyalami dan memberi hormat kepada para petugas di lokasi.
Didalam penerbangan menuju Akmil, Magelang, helikopter yang ditumpangi Prabowo dan Macron juga mendapatkan pengawalan di udara.
Sebelumnya, Kepala PCO Hasan Nasbi juga menyebutkan kunjungan Macron ke Borobudur ini merupakan permintaan dari pemerintah Prancis.
Pihak pengelola pun sudah mempersiapkan fasilitas pemasangan stalift untuk memudahkan kunjungan di tengah waktu yang terbatas.
Kunjungan Macron ke Indonesia merupakan bagian dari rangkaian lawatan ke Asia Tenggara. Setelah sebelumnya mengunjungi Vietnam.
Berdasarkan informasi setelah dari Indonesia Macron akan menuju Singapura.
